- Pentingnya layanan digital bagi pemerintah membutuhkan peran legislasi secara struktural untuk mendukung setiap strategi siber dalam melakukan transformasi. Belanja keamanan saja tidak cukup, perlu adanya pemenuhan standar kepatuhan dalam merekrut talenta-talenta di bidang keamanan siber.
- Pembuatan regulasi perlu keselarasan di seluruh sektor agar bisa memfasilitasi strategi keamanan siber yang proaktif. Hal tersebut mendukung kesiapan siber yang kokoh dan penegakan hukum yang lebih ketat bahkan sampai di wilayah yuridiksi asing. Regulasi tersebut harus bisa mendukung proses investigasi dan memberikan delik hukum untuk kejahatan siber dari mana pun.
- Penerapan standar kriteria keamanan siber minimal yang harus dipenuhi memudahkan identifikasi keberadaan celah dalam proses pengadaan oleh pemerintah. Proses pengadaan ini juga memiliki andil cukup besar di sektor swasta. Penerapan standar biasanya juga bisa mengurangi biaya yang muncul untuk merespon ketika ada serangan siber.
- Regulasi untuk pelaporan dalam operasional bisnis di kawasan APAC harus menjamin beroperasinya perusahaan dengan standar operasi perlindungan data yang ketat. Batasan yang berlaku juga jangan sampai menghambat dan menyulitkan operasional harian perusahaan.
- Tingginya kebutuhan tenaga ahli baru, yaitu 2,6 juta di kawasan APAC layaknya kebutuhan 600 ribu tenaga baru di Amerika Latin. Demi memenuhi hal tersebut, perlu adanya pelatihan keamanan siber khusus untuk generasi yang akan memasuki perguruan tinggi. Selain itu dibutuhkan juga pelatihan peningkatan keterampilan bagi generasi yang setingkat lebih tinggi.
Masyarakat Progesif Membutuhkan Keamanan Intrinsik
Perlu kerja sama pemerintah dan swasta untuk mewujudkan lingkungan digital ekonomi yang aman. Pendekatan keamanan tradisional kini tak memadai bagi perusahaan terutama ketika harus menggelar aplikasi-aplikasi lintas cloud untuk bisa diakses berbagai perangkat.Cin Cin Go, Country Manager, Indonesia, VMware |
Strategi yang dipaparkan Cin Cin Go tersebut diharapkan mampu mendukung dihadirkannya perlindungan keamanan bagi perusahaan dari berbagai ancaman keamanan. Perusahaan pun bisa lebih leluasa dan yakin dalam mengarahkan bisnis menuju masa depan digital.
Penerapan sistem keamanan intrinsik di perusahaan bisa memangkas munculnya serangan permukaan, dibandingkan dengan hanya membidik pada ancaman keamanan. Sistem tersebut memungkinkan melihat adanya potensi-potensi serangan yang diluncurkan. VMware menerapkan sistem keamanan intrinsik pada teknologi-teknologi VMware di infrastructure stack, sehingga penerapan keamanan sampai ke seluruh aplikasi. Penerapan tersebut terlepas dari lingkungan cloud yang menaungi dan jenis perangkat yang digunakan.
VMware dapat memangkas munculnya risiko ke aplikasi-aplikasi krusial dan data penting perusahan melalui penerapan strategi keamanan intrinsik. Langkah ini dilakukan dengan menempatkan permukaan serangan yang ada di cloud, data center, end user, dan ranah edge perusahaan. Strategi keamanan siber yang lebih efektif akan mendukung perusahaan tumbuh lebih pesat di tengah maraknya ekonomi digital saat ini.