Teknogav.com - Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital, ada tantangan mengenai cara teknologi menjadi penghubung kolaborasi inklusif dan berdampak positif bagi masyarakat. Tuntutan akan adaptasi teknologi dan inovasi makin tinggi akibat pandemi COVID-19 yang melanda dunia. Indosat Ooredoo pun mendorong talenta muda Indonesia untuk menciptakan solusi inovatif yang bisa mengatasi berbagai masalah. Hal ini dilakukan dengan meluncurkan program Indosat Ooredoo Virtual Hackathon.
“Sebagai negara dengan pertumbuhan digital ekonomi tertinggi di Asia Tenggara, kami sangat mengapresiasi program Virtual Hackathon yang diselenggarakan Indosat Ooredoo. Program ini bertujuan menumbuhkan dan mengasah kreativitas dan inovasi dari talenta-talenta muda Indonesia. Kondisi pandemi ini justru menjadi momentum bagi talenta muda Indonesia untuk dapat bersama-sama memberikan solusi-solusi inovatif. Solusi tersebut dapat berkontribusi pada sektor Ekonomi Kreatif dan menggerakkan roda perekonomian bangsa,” ucap Hari Santosa Sugkari, Deputi Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI.
Indosat Ooredoo berhasil menyelenggarakan Indosat Ooredoo Virtual Hackathon pada tahun 2019 lalu. Pada ajang Hackathon kedua ini, penyelenggarakan dilakukan secara virtual, sesuai protokol yang diterapkan selama menghadapi pandemi COVID-19. Perbedaan pada Hackathon kedua ini adalah penggabungan tiga program sekaligus. Ketiga program tersebut adalah Global Goals Jam, HackData dan SheHack.
Tiga Program Indosat Ooredoo Virtual Hackathon 2020
1. Global Goals Jams
Sustainable Development Goals (SDGs) biasa juga disebut sebagai ‘Global Goals‘. Ini merupakan kampanye untuk mengatasi kemiskinan, melindungi bumi dan memastikan penduduk dunia dapat menikmati hidup yang lebih baik. Indosat Ooredoo menggelar Global Goal Jam untuk memberdayakan masyarakat atau komunitas membuat inisiatif yang mampu menanggulangi tantangan di lingkungan sekitar. Tentunya inisiatif tersebut harus relevan dengan tantangan, contohnya adalah proposal masalah lingkungan berbasis teknologi dan solusi-solusi lain yang berkaitan dengan SDGs.Empat topik yang bisa dipilih dalam Global Goals Jam tahun ini adalah
- Public yang mencakup SDG No. 3 (Good Health and Well-being) dan No. 5 (Sustainable Cities and Communities).
- Educational for all yang mencakup SDG No. 4 (Quality Education) dan No. 10 (Reduces Inequalities).
- Nature and Climate Change yang mencakup SDG No. 13 (Climate Action) dan No. 15 (Life on Land).
- Sustainable development for People and Planet yang mencakup SDG No. 1 (No Poverty) dan No. 8 (Decent Work and Economic Growth)
Informasi mengenai Global Goals Jam dapat dilihat di www.hackathon.lime-innovation.id atau menghubungi alamat email resmi ggj@hackathon.lime-innovation.id.
2. HackData
HackData (Hackathon & Datathon) adalah kompetisi membuat solusi inovatif yang menggabungkan teknologi dan penggunaan data persona. Tema Hack Data tahun ini adalah “Industry 4.0”. Peserta HackData bisa menggunakan sepuluh kategori data persona dalam proposalnya. Kesepuluh data tersebut mencakup entrepreneur atau pelaku usaha, lansia, mahasiswa, milinial SMP-SMA, nelayan, pekerja/IRT, pekerja/profesional, petani, selebgram dan traveller.Informasi mengenai HackData dapat dilihat di www.hackathon.lime-innovation.id atau menghubungi alamat email resmi hackdata@hackathon.lime-innovation.id.
3. SheHacks
SheHack adalah ajang kompetisi membuat proposal aplikasi mobile dari, oleh dan untuk perempuan. Progam ini merupakan yang pertama di Indonesia. Para perempuan diajak untuk menciptakan solusi kreatif dan inovatif untuk mengatasi segala permasalahan yang berkaitan dengan perempuan di Indonesia. Empat topik yang bisa diangkat untuk menciptakan solusi kreatif dalam SheHack adalah sebagai berikut:- Kesehatan Perempuan (Women’s Health).
- Pemberdayaan Perempuan (Women Empowerment)
- Kesetaraan Perempuan (Women Equality)
- Kesejahteraan Perempuan (Women Welfare)
Informasi mengenai SheHacks dapat dilihat di www.hackathon.lime-innovation.id atau menghubungi alamat email resmi shehacks@hackathon.lime-innovation.id.
Cara Pendaftaran Virtual Hackathon
Pendaftaran dan pengumpulan proposal Virtual Hackathon sudah dibuka sejak 1 Oktober 2020 dan akan ditutup pada 30 Oktober 2020. Para finalis program tersebut akan mendapat coaching dan mentoring sekitar dua minggu di bulan November. Kemudian dari para finalis tersebut akan dipilih masing-masing tiga pemenang dari setiap program. Pemenang tersebut akan diumumkan pada Desember 2020.Seluruh warga negara Indonesia dapat mendaftar program Virtual Hackathon ini, asalkan usianya tak melewati 40 tahun. Pendaftaran dapat dilakukan sebagai tim beranggotakan tiga orang atau sebagai individu. Informasi lebih lanjut dapat dilihat pada www.hackathon.lime-innovation.id dan media sosial Instagram @idcamp, Facebook IDCamp Indosat Ooredoo, dan Twitter @idcamp_indosat.
“Indosat Ooredoo terus berkomitmen untuk menemukan bakat-bakat talenta muda Indonesia di bidang digital dan inovasi. Program Virtual Hackathon ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Indosat Ooredoo dalam mendukung pengembangan komunitas. Hal ini dilakukan dengan berbagai aktivitas yang berkaitan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs – Sustainable Development Goals),” ucap Arief Musta’in, Director & Chief Strategy and Innovation Officer Indosat Ooredoo.