Baca juga: Kompetisi Film Pendek SOS 2023 Ajak Kampanyekan Anti Ujaran Kebencian
Sejumlah 24 karya yang terkumpul berhasil menjadi finalis untuk kategori Mahasiswa dan Umum. Pemenang Gold, Silver dan Bronze untuk masing-masing kategori ditentukan berdasarkan penjurian tahap akhir. Selain itu, ada juga pemenang kategori People Choice dan Judges Choice.
Para juri dan pihak yang terlibat turut menghadiri ajang Anugerah Karya Festival Film Pendek SOS 2023 ini, berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Muhammad Neil El Himam, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf)
- Amin Abdullah, Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf
- Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison
- Najwa Shihab, Founder Narasi
- Jovial da Lopez, Chief Creative Officer Narasi
Baca juga: Ini Juara Kompetisi Film Pendek Save Our Socmed
Muhammad Neil El Himam, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia |
Muhammad Neil El Himam mengungkapkan bahwa selama pandemi lalu, film merupakan sektor yang sangat terdampak. Namun, berkat program-program intervensi yang dilakukan pemerintah, tercapai rekor baru pada tahun 2022, yaitu jumlah penonton film Indonesia mencapai 55 juta. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga memiliki festival film bulanan. Contoh keberhasilan dari festival film tersebut adalah keikutsertaan film pendek "Basri and Salma in a Never Ending Comedy" dalam festival film internasional Cannes.
Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison |
"Hasil karya video yang dibuat para peserta kompetisi Film Pendek SOS 2023 bisa mengubah pandangan orang mengenai media sosial. Hari ini kita percaya akan menuai hasil yang baik. Karya ini bisa menginspirasi jutaan orang lagi untuk iklim media sosial di indonesia. Kita bisa melakukan bersama-sama demi empowering Indonesia. Selamat terinspirasi oleh berbagai konten yang diputar hari ini," ucap Steve Saerang.
Hal senada disampaikan Ahmad Zulfikar, Director and Chief Strategy & Execution Officer Indosat Ooredoo Hutchison. Menurutnya, Media sosial adalah panggung bagi kreativitas dan sarana menyampaikan pesan positif. Indosat mengajak generasi muda Indonesia untuk #BijakBerkreasiTanpaBatas dengan membuat karya film pendek secara kreatif. Harapannya, setiap cerita dan visual dalam karya tersebut memiliki kekuatan untuk menyebarkan pesan-pesan baik dan positif.
“Kami mengundang semua pihak untuk bergandengan tangan, menjadikan media sosial sebagai wadah yang aman untuk berekspresi. Melalui Festival Film Pendek SOS, kita dapat saling menginspirasi untuk membangun lingkungan media sosial yang lebih positif dan bermakna bagi sesama," ucap Ahmad Zulfikar.
Program Festival Film Pendek SOS 2023 merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Indosat di bidang Pendidikan Digital. Penyelenggaraan program tersebut telah dilakukan sejak tahun 2022. Serangkaian kegiatan program ini mencakup roadshow ke berbagai kampus, workshop pelatihan, dan seleksi penjurian. Puncak program ini adalah Anugerah Karya Festival Film Pendek SOS. Penyelenggaraan program sesuai dengan komitmen Indosat untuk meningkatkan literasi digital dan kesadaran generasi muda Indonesia akan pentingnya berbicara dengan baik di dunia digital.
“Inisiatif Indosat dalam menyelenggarakan Festival Film Pendek SOS 2023 patut diapresiasi. Ini juga bagian dari langkah Narasi berbagi komitmen dengan Indosat untuk mengurangi penyebaran kebencian di ruang digital. Lewat kompetisi film pendek ini, kami berharap anak muda secara kreatif bisa memaknai lebih jauh beragam cerita-cerita tentang kesetaraan, toleransi, dan perdamaian," ucap Najwa Shihab, Founder Narasi.
Baca juga: Kaspersky Berbagi Tips Lindungi Kesehatan Mental dengan Teknologi
Program SOS 2023 Mendapat Antusiasme Tinggi
Antusiasme akan program SOS 2023 ini ditunjukkan oleh lebih dari 2.500 mahasiswa dan mahasiswi yang menghadiri campus roadshow. Penyelenggaraan campus roadshow dilakukan di delapan kampus di kota Jember, Makassar, Medan dan Pontianak. Sosialisasi juga dilakukan di enam kota lain, yaitu Bali, Bandung, Mataram, Palembang, Semarang dan Surabaya.
Indosat juga menggelar pelatihan online workshop yang diikuti oleh kurang lebih 1.400 peserta. Kampanye program SOS 2023 juga berhasil menarik perhatian warga net. Lebih dari 15,6 juta organic views dan 12,2 juta reach di seluruh platform media sosial kurang dari lima bulan.
Keberhasilan kampanye Festival Film Pendek SOS 2023 menunjukkan komitmen Indosat dalam membangun masyarakat Indonesia yang cerdas dan berbudaya di era digital. Indosat meyakini dapat terus memberdayakan generasi muda Indonesia untuk menjadi agen perubahan yang positif dalam dunia digital dengan semangat positif dan kolaborasi yang kuat.
Para Pemenang Festival Film Pendek SOS 2023
Berikut ini adalah para pemenang Festival Film Pendek SOS 2023 di masing-masing kategori:
Pemenang Kategori Mahasiswa
- Gold: film PALSUBUUK
- Silver: film LAMBEMU
- Bronze: film INI KISAH SI JEMPOL PEDAS DAN SI JEMPOL BIJAK
Para pemenang Kategori Mahasiswa bersama dengan Jovial da Lopez, Chief Creative Officer Narasi |
Pemenang Kategori Umum
- Gold: film DELETE!
- Silver: film HATE ATTACK
- Bronze: film A STORY BEHIND
Para pemenang Kategori Umum bersama dengan Amin Abdullah, Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf |
Pemenang Kategori Lain
- Kategori People Choice Most Likes: film WIJAYA CARWASH
- Kategori Most Viewes: film RUANG GELAP
- Kategori Judges Choice Best Acting: film A STORY BEHIND
- Kategori Best Directing: film HATE ATTACK