Huawei dan ASEAN Foundation Gelar Kongres untuk Majukan Asia Pasifik Huawei dan ASEAN Foundation Gelar Kongres untuk Majukan Asia Pasifik ~ Teknogav.com

Huawei dan ASEAN Foundation Gelar Kongres untuk Majukan Asia Pasifik

His Excellency Nararya S. Soeprapto, Deputy Secretary-General of ASEAN for Community and Corporate Affairs

Teknogav.com -  Huawei dan ASEAN Foundation menyelenggarakan Kongres Tingkat Tinggi (KTT) Huawei Digital and Intelligent APAC Congress di Bangkok, Thailand. Ajang ini digelar selama dua hari, yaitu 29-30 April 2024. Lebih dari 2.000 pejabat pemerintah, akademisi, mitra dan analis dari 15 negara di Asia Pasifik menghadiri KTT tersebut. Mereka membahas penerapan teknologi digital dan infrastruktur teknologi terkini dan strategi dalam mewujudkan Asia Pasifik yang digital dan cerdas.

Teknologi cerdas terus dieksplorasi negara-negara di Asia Pasifik yang sedang mengalami ekonomi digital gemilang dan terus mendorong perkembangan era digital. Transformasi digital lebih dari 100.000 mitra perusahaan di Asia Pasifik telah didukung Huawei hingga kini. Huawei berperan dalam pengembangan jaringan dan infrastruktur pusat data di kawasan ini dengan terus berinovasi di bidang teknologi. Bersama mitra lokal di Asia Pasifik, Huawei telah membangun OpenLabs, leboratorium inovasi 5G bersama dan platform lain untuk memenuhi kebutuhan bisnis pelanggan lokal.

Baca juga: Ini Para Juara Huawei ICT Competition Asia-Pacific 2023-2024

Asia Pasifik merupakan kawasan yang sangat dinamis dan menjadi panutan kawasan lain yang ingin go digital dan mengembangkan ekonomi digital. Hal ini diungkapkan oleh Sabrina Meng, Deputy Chairwoman of the Board dan CFO Huawei dalam kata sambutannya.

Sabrina Meng, Deputy Chairwoman, Rotating Chairwoman, and CFO of Huawei

“Huawei merasa terhormat telah menjadi bagian dari rangkaian proses ini. Suatu kehormatan dapat berkolaborawsi dengan para pelanggan dan mitra yang luar biasa dalam mendorong transformasi digital di kawasan ini. Kami menjunjung tinggi penelitian dan inovasi, serta terus mendorong pengembangan ekonomi digital dan ekonomi nyata yang terintegrasi,” ucap Sabrina Meng.

Meng memaparkan bahwa Huawei telah berinvestasi lebih dari CNY1 triliun untuk penelitian dan pengembanan. Huawei akan tetap fokus memberikan nilai tambah bagi para mitra ke depannya dan membuka peluang untuk berkolaborasi dengan para mitra. Kolaborasi tersebut antara lain untuk menyediakan teknologi 5,5G, cloud, pembangkit daya digital, dan teknologi lain. Huawei akan terus melakukan tugas dalam memberi manfaat teknologi cerdas bagi masyaraka di Asia Pasifik. 

Baca juga: ASEAN Foundation dan Huawei Berkolaborasi Jembatani Kesenjangan Talenta Digital

Peran Asia Pasifik sebagai pelopor ekonomi digital dan cerdas pun disampaikan Leo Chen, Senior Vice President of Huawei Enterprise Sales. Beliau meyakini bahwa infrastruktur digital dan cerdas yang mencakup jaringan, penyimpanan, komputasi dan cloud merupakan kunci dalam memaksimalkan potensi produktivitas.

Leo Chen, Senior Vice President of Huawei and President of Huawei Enterprise Sales

“Berbekal pemahaman yang mendalam tentang berbagai industri, Huawei siap dan mau menerapkan keandalan teknologi dan solusi teknologi serta bekerja sama dengan para mitra untuk menciptakan nilai lebih bagi para pelanggan. Mari bersama-sama menjadi ujung tombak di industri kecerdasan global dan menjadikan Asia Pasifik sebagai pelopor infrastruktur digital dan cerdas, seiring langkah kita memasuki era yang baru dan menghasilkan keunggulan Asia Pasifik di era kecerdasan,” ucap Leo Chen.

Nararya S. Soeprapto menyampaikan harapan akan selesainya ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA) pada tahun 2025. Kesepakatan ini memberdayakan komunitas bisnis dan masyarakat di kawasan ASEAN memanfaatkan potensi penuh layanan digital dan teknologi yang sedang berkembang. Teknologi yang dimaksud tersebut mencakup AI dan cloud.

“Pendekatan yang koheren perlu diadopsi pemerintah, sektor swasta, dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan terwujudnya masa depan digital di kawasan ini, Upaya ini demi meningkatkan konektivitas digital, menjembatani kesenjangan pembangunan di antara negara-negara anggota ASEAN, mengembangkan keterampilan, dan mendorong transformasi digital di Asia Tenggara,” ucap Nararya.

Percepatan transformasi digital dan transformasi cerdas juga merupakan prioritas pemerintah Thailand. Hal ini disampaikan oleh Prasert Jantararuangtong, Menteri Ekonomi Digital dan Masyarakat Thailand. Percepatan tersebut dilakukan sesuai kebijakan ‘Mesin Pertumbuhan Thailand’ untuk mengembangkan ekonomi digital untuk meningkatkan daya saing Thailand. Langkah ini juga akan mendukung penguatan keamanan dan keselamatan transaksi elektronik serta meningkatkan sumber daya digital di Thailand secara keseluruhan.
 

His Excellency Mr. Prasert Jantararuangtong, Menteri Ekonomi Digital dan Masyarakat Thailand

“Proyek-proyek prioritas di bawah inisiatif ini adalah Cloud First Policy, pemanfaatan AI untuk Digital ID, Pengembangan Sumber Daya Digital, Upaya Melawan Penipuan Online, dan berbagai kemitraan dengan sektor swasta untuk mengembangkan dan memanfaatkan teknologi digital yang selaras dengan tren digital di Asia Pasifik,” ucap Prasert Jantararuangtong.

Seiring Asia Pasifik memasuki era emas perkembangan ekonomi digital, Huawei berkomitmen untuk menjadi inovator teknologi, pelopor industri dan kontributor lokal. Kesiapan Huawei dalam mempercepat Asia Pasifik yang digital dan cerdas disampaikan oleh Simon Lin, President of Huawei Asia-Pacific Region. Upaya ini dilakukan bersama dengan hampir 10.000 mitra perusahaan dan cloud.

Baca juga: Huawei Luncurkan Enam Aliansi Mitra Baru untuk Kawasan Asia Pasifik
 
“Ketika kita menjelajahi medan transformasi digital yang terus berkembang, terlihat jelas bahwa upaya ini lebih dari sekadar mengadopsi solusi. Ini mengenai pengintegrasian teknologi ke dalam ekonomi dan masyarakat,” ucap Simon Lin.

Simon Lin, President of Huawei Asia-Pacific Region


Empat konferensi akan digelar Huawei setelah penyelenggaraan KTT tersebut, yaitu sebagai berikut:

  • Huawei Network Summit
  • Innovative Data Infrastructure Forum
  • Global Optical Summit
  • Huawei Cloud Stack Summit

Peluncuran solusi berbasis skenario frekuensi tinggi akan dilakukan Huawei dan para mitranya di tujuh ajang utama. Solusi ini diluncurkan di pasar komersial dan produk baru di bisnis distribusi. Huawei juga memberikan penghargaan bagi para mitra yang berprestasi dalam Asia-Pacific Partners’ Night. Huawei juga akan meluncurkan solusi-solusi industri Huawei di Global ISP Summit Asia Pacific dan Global Manufacturing and Large Enterprise Summit.

Pada KTT ini juga hadir Dr. Moeldoko, Jenderal (Purn), Kepala Staf Kepresidenan Indonesia, dan Dr. Piti Srisangnam, Executive Director ASEAN Foundation.

Share:

Artikel Terkini