Pusat Transparansi Baru Kaspersky Hadir di Korea Selatan

Teknogav.com - Kaspersky resmi mengumumkan pembukaan Pusat Transparansi terkini di kantor Kaspersky di Seoul, Korea Selatan. Kehadiran Pusat Tranaparansi tersebut menegaskan kembali komitmen Kaspersky dalam memberi jaminan keamanan produk dan layanannya. Fasilitas baru tersebut menyediakan berbagai layanan bagi para pemangku kepentingan perusahaan. Layanan yang tersedia mencakup tinjauan umum praktik Kaspersky dan peninjauan source code produk.

Inisiatif Transparansi Global (Global Transparency Initiative/GTI) menjadikan Kaspersky pelopor dalam memajukan kepercayaan digital. Langkah ini juga menjadikan Kaspersky sebagai perusahaan keamanan siber yang membuka source code untuk peninjauan eksternal.

Kaspersky memungkinkan para pemangku kepentingan perusahaan meninjau aturan deteksi ancaman dan pembaruan perangkat lunak secara independen. Peninjauan secara independen tersebut bahkan b8sa dilakukan pada pembaruan source code solusi Kaspersky di Pusat Transparansi Kaspersky di seluruh dunia. Upaya pendekatan yang bisa diverifikasi ini dapat meraih kepercayaan pada produk keamanan siber Kaspersky.

Pusat Transparansi Kaspersky di Seoul merupakan Pusat Transparansi Kaspersky yang keempat di kawasan Asia Pasifik. Pelanggan, mitra bisnis perusahaan dan regulator lokal yang bertanggung jawab atas keamanan siber akan disambut di fasilitas tersebut. Mereka dapat memilih satu dari tiga opsi peninjauan pada kunjungan mereka, sesuai kedalaman penilaian keamanan yang dibutuhkan. Berikut ini adalah tiga opsi tersebut:

“Jalur biru/ Blue Piste” menawarkan tinjauan umum mengenai proses pengembangan keamanan produk dan layanan Kaspersky, serta praktik manajemen data
“Jalur merah/Red Piste” memungkinkan peninjauan aspek paling penting dari source code. Peninjauan dibantu para spesialis Kaspersky, dan menyediakan analisis yang ditargetkan terhadap fungsionalitas tertentu
“Jalur Hitam/Black Piste” memungkinkan pengunjung melakukan peninjauan source code paling menyeluruh dibantu para pakar Kaspersky

Selama berkunjung ke Pusat Transparansi Kaspersky, maka dapat memeriksa hal-hal berikut ini:

Dokumentasi pengembangan perangkat lunak keamanan milik perusahaan, termasuk analisis ancaman, tinjauan keamanan, dan proses pengujian keamanan aplikasi
Daftar materi perangkat lunak

“Pusat Transparansi Kaspersky merupakan bukti komitmen kami untuk membangun ekosistem keamanan siber yang lebih akuntabel. Dengan membuka pusat transparansi baru kami di Seoul, kami percaya bahwa berbagi praktik dengan komunitas yang lebih luas, dapat menumbuhkan kepercayaan yang lebih besar pada solusi TIK, sekaligus berkontribusi pada upaya kolektif untuk memerangi ancaman siber global," ucap Genie Sugene Gan, Director of Government Affairs and Public Policy, Asia-Pacific-Japan and META regions untuk Kaspersky.

GTI Kaspersky juga memperkenalkan mekanisme tambahan untuk meningkatkan kepercayaan digital dan mendorong akuntabilitas yang lebih besar di bidang keamanan siber. Berikut ini adalah beberapa mekanisme tersebut:

relokasi penyimpanan dan pemrosesan data terkait ancaman siber ke Zurich, Swiss
tinjauan pihak ketiga yang independen terhadap proses internal dan praktik rekayasa
peluncuran Program Pelatihan Keamanan Pengembangan Kapasitas Siber
peningkatan hadiah bug bounty sampai USD100 ribu untuk setiap kerentanan paling kritis yang ditemukan dalam produk Kaspersky
menerbitkan Laporan Transparansi (terdiri dari dua bagian)
mengungkapkan informasi mengenai permintaan yang diterima dari pemerintah, lembaga penegak hukum, dan pengguna untuk data pribadi mereka.

Kaspersky secara terbuka membagikan pendekatannya dalam menanggapi permintaan dari pemerintah dan lembaga penegak hukum dalam dua kategori, yaitu data pengguna dan keahlian teknis.

Laporan Kaspersky terkini adalah “Penegakan Hukum dan Permintaan Pemerintah (Law Enforcement and Government Requests)” periode semester pertama tahun 2024. Pada laporan tersebut diungkapkan adanya 61 permintaan dari sembilan negara selama periode pelaporan, dengan semua permintaan meminta keahlian teknis. Jumlah permintaan tersebut turun 10,3% dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

Hal tersebut bersamaan dengan data mengenai penegakan hukum dan permintaan pemerintah. Selain itu, Kaspersly juga menerbitkan laporan mengenai permintaan pengguna untuk penyediaan atau penghapusan informasi yang tersimpan.

Langkah-langkah yang diperkenalkan sebagai bagian dari GTI merupakan kerangka kerja menyeluruh yang dapat membantu pihak eksternal menilai keamanan dan kepercayaan produk keamanan siber kami. Langkah-langkah tersebut juga merupakan praktik terbaik industri dalam meningkatkan ketahanan terhadap risiko digital.